Creativepreneur kini menjadi salah satu profesi yang berhasil menarik perhatian banyak orang. Sesuai dengan namanya, profesi tersebut berkait dengan ide, kreatifitas yang dikombinasikan dalam bentuk bisnis.
Bagi Anda yang ingin menjadi Creativepreneur tentu harus rutin mengasah ide dan kreatifitas.
Tidak sedikit masyarakat yang beralih profesi menjadi bagian dari Creativeprenuer Indonesia.
Apa itu Creativepreneur ? Creativepreneur Adalah…
Creativepreneur adalah seseorang yang menjual atau memulai bisnisnya menggunakan ide kreatif. Biasanya berupa desain atau seni sebagai tolak ukur utama. Pendapat tersebut menurut Ilise Benum seorang mentor Marketing.
Seperti halnya dengan seorang seniman dimana ia menghasilkan lukisan diatas kanvas kosong. Begitu dengan Creativepreneur yang memulai bisnis yang dijalankan dari nol hingga membuahkan hasil.
Sebutan Creativepreneur diperuntukkan bagi seseorang yang berwirusaha di bidang kreatif dan mengembangkan inisiatifnya untuk mengembangkan pasar industri kreatif.
Creativepreneur artinya gabungan dari kata creative dan enterpreneur atau wirausaha yang berbisnis di bidang usaha yang berkaitan dengan kreatif dan kreativitas. Bidang yang berkaitan dengan Creativepreneur cukup banyak.
Misalnya bidang animasi, grafis, desain, arsitektur, interior, tari, game, musik, kerajinan, fotografi, videografi dan masih banyak lagi.
Creativepreneurship
Creativepreneurship merupakan gabungan dari dua kata dan merupakan istilah turunan dari kewirausahaan. Creative artinya daya cipta dan Enterpreneurship artinya kewirausahaan. Creativepreneurship yaitu daya cipta dalam kewirausahaan.
Creativepreneurship melakukan kajian dan simulasi praktis secara interrelasi. Kini Creativepreneurship menjadi spirit bagi ilmu kewirausahaan.
Perbedaan Creativepreneur Vs Creativepreneurship
Dasar kerja dari Creativepreneur yaitu kreativitas. Creativepreneurship adalah wirausaha yang membuka usaha di bidang yang berkaitan dengan kreatif dan kreativitas.
Kreativitas menjadi komponen utama karena suatu produk yang akan dibuat membutuhkan ide, gagasan, konsep, desain dan sebagainya yang telah dipikirkan dengan matang.
Sedangkan Creativepreneurship adalah ilmu yang mempelajari menjadi seorang Creativepreneur. Pengetahuan da kemampuan wirausaha perlu diasah agar memiliki jiwa wirausaha dan semangat yang tinggi.
Pikiran kreatif menjadi hal yang penting untuk menjadi seorang Creativepreneur agar mampu menghasilkan ide-ide baru untuk menciptakan produk yang laku di pasar.
Dapat disimpulkan bahwa Creativepreneur merupakan seseorang yang memiliki kemampuan dalam menciptakan produk baru yang memiliki ciri khas.
Hal tersebut akan didukung oleh Creativepreneur yang berguna untuk mengembangkan usahanya.
Contoh Creativepreneur di Indonesia
Di era digital sekarang sangat mudah untuk menjadi seorang Creativepreneur Indonesia. Berikut ini kami kelompokkan beberapa contoh Creativepreneur di Indonesia.
1. Youtuber
Salah satu contoh Creativepreneur yaitu menjadi youtuber. Youtuber adalah seseorang yang membuat video semenarik mungkin dengan ciri khas tersendiri kemudian di upload di media sosial Youtube.
Media sosial ini sebagai lahan mencari uang. Kini banyak ditemukan youtuber muda yang berpenghasilan dari media sosial ini. Banyak youtuber baru yang juga ikut berpartisipasi pada Creativeprenuer Corner 2019.
Sebagian orang menjadikan Youtubers sebagai salah satu bentuk dari Digitalpreneur
2. Gojek
Gojek merupakan inovasi besar yang dibuat oleh Nadiem Majariem. Meskipun ada yang pro dan kontra, tetapi hadirnya ojek online karya anak bangsa ini sangat bermanfaat. Gojek menjadi layanan ojek online yang cepat, efektif, efisien dan praktis.
Tidak hanya itu, tarifnya jauh lebih terjangkau dibanding dengan layanan transportasi umum lainnya.
Dengan membuka aplikasi in, pengguna cukup menentukan lokasi yang dituju kemudian menunggu Gojek datang.
Gojek juga memberikan kenyamanan dan keamanan, karena penumpang diberi fasilitas berupa penutup kepala dan penutup hidung.
Penumpang juga dapat sesuka hati memilih supir laki-laki maupun perempuan.
3. Euphoriaproject
Euphoriaproject merupakan bentuk dari Creativepreneur yang berupa pameran atau bazar yang memadukan food, fashion dan art yang dipimpin oleh Keenan Pearce.
Pameran ini menjadi wadah bagi Anda yang suka shopping. Pameran diadakan dengan membidik pangsa pasar anak muda.
Sehingga barang-barang yang dijual tentu kekinian, dan keren. Brand yang disajikan yaitu brand lokal dan brand yang sudah memiliki nama.
4. Creativepreneur Event
Usaha Creativepreneur Event dijalani oleh Putri Tanjung yang telah ia jalani bertahun-tahun sebelum meraih kesuksesan seperti saat ini.
Meskipun banyak orang yang mengatakan idenya jelek, impiannya terlalu tinggi, bahkan mengatakan putri terlalu percaya diri.
Namun tidak membuat putri menyerah dan tetap bersemangat dalam menjalani bisnis yang ia inginkan.
5. Content Creator
Faktanya banyak Creativepreneur sukses yang terlahir melalui jalur Content Creator. Content Creator tidak hanya didefinisikan dalam bentuk video, tetapi dalam bentuk tulisan juga disebut sebagai seseorang yang dapat membuat konten.
Sejatinya sebuah konten tidak melulu bercerita tentang tulisan maupun video. Tak heran jika banyak content creator sukses yang kini telah menjadi bagian dari Creativepreneur Indonesia.
Cara Menjadi Creativepreneur Sukses
Berikut ini beberapa cara untuk menjadi Creativepreneur yang sukses.
1. Memiliki Konsep dan Visi Sesuai dengan Passion
Memilih menjadi Creativepreneur harus memiliki konsep dan visi yang sesuai dengan passion. Profesi ini tidak hanya mengikuti tren pasar saja. Baik konsep, visi, desain, dan gaya usaha pun harus kreatif.
Creativepreneur yang sukses biasanya merancang produknya sendiri untuk memecahkan suatu permasalahan yang dianggap serius. Sehingga produk yang dikeluarkan berbeda dengan yang lainnya atau memiliki ciri khas sendiri.
2. Mengenali Potensi dalam Diri
Untuk menentukan jasa atau produk apa yang ingin Anda ciptakan, Anda harus mengenali potensi dalam diri Anda terlebih dahulu. Ilmu pengetahuan dan keterampilan menjadi salah satu aset yang wajib dipahami oleh setiap Creativepreneur.
Jika Anda tidak paham mengenai potensi diri Anda, di tengah perjalanan menjalani bisnis akan terasa sulit dan susah untuk berkembang. Tentukan potensi diri Anda terlebih dahulu, kemudian pilih bisnis yang sesuai dengan passion Anda.
3. Tidak Gegabah Mengambil Resiko
Membuat produk yang unik dengan ciri khas tersendiri memang harus dilakukan, namun tidak boleh juga untuk mengambil resiko yang terlalu besar.
Seorang Creativepreneur Karir seharusnya memiliki produk yang jelas dengan target pasar yang jelas juga.
Sehingga resiko yang diambil cukup kecil, karena dapat memperkirakan dengan benar mengenai keuntungan yang akan dicapai maupun kemungkinan mengalami kerugian.
4. Percaya Diri dalam Promosi
Ketika Anda sudah memiliki konsep kreatif dan pasar yang jelas, Anda perlu menanamkan rasa percaya diri untuk memperkenalkan diri Anda maupun produk Anda. Menjelaskan dan mempresentasikan usaha dengan jelas tentu akan menarik perhatian pasar.
5. Memandang Positif Terhadap Masukan
Dalam menjalankan sebuah bisnis, nantinya Anda akan mendapatkan banyak masukan. Masukan dapat berasal dari orang terdekat, pengusaha yang sukses atau bahkan dari orang tidak dikenal sekalipun.
Masukan yang diberikan pun tidak selamanya berdampak baik. Ada pula dampak buruk yang akan membuat Anda tertekan.
Oleh karena itu, memilih menjadi Creativepreneur ini harus memandang positif terhadap masukan yang diberikan. Anda tidak boleh memandang masukan sebagai sebuah paksaan atau hal yang tidak menyenangkan.
Anda harus pintar-pintar mengubah mindset sebagai masukan yang luar biasa penting untuk kemajuan bisnis yang Anda
6. Memiliki Deadline
Agar usaha yang Anda jalani bisa lebih maju dan cepat meraih keberhasilan, Anda harus memiliki deadline untuk setiap produk yang akan Anda buat atau jasa yang akan Anda berikan.
Adanya deadline atau batasan waktu harus buat untuk sebuah tujuan yang ingin dicapai. Batasan waktu akan membuat Anda lebih maksimal secara kualitas dan kuantitas.
7. Tidak Mudah menyerah
Para pebisnis kreatif atau Creativepreneur harus memiliki karakter tidak mudah menyerah. Dalam merintis suatu usaha yang kreatif tentu tidak mudah, sehingga Anda harus tetap gigih dalam mengenalkan produk yang anda tawarkan.
Itu dia ulasan lengkap kita seputar Creativepreneur di Indonesia. Bagi sobat yang ingin terjun ke dunia Creativepreneur juga bisa. Dimulai dengan hal-hal kecil yang sesuai dengan minat dan passion kita. Semoga Bermanfaat~